B-CHANNEL, CIJERUK – Tidak adanya penerangan jalan umum (PJU) di jalur sepanjang tiga kilo di Kampung Geger Bitung, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor dikeluhkan warga karena dinilai memicu terjadinya kecelakaan maupun rawan kejahatan pada malam hari.
Menurut warga, keberadaan PJU sangat diperlukan, sebab selain bisa digunakan untuk kelancaran lalulintas, juga akan memberi rasa nyaman dan aman bagi pengguna transportasi yang melintas.
“Warga dan Pemerintah Desa sudah beberapa kali mengajukan pemasangan PJU ke Pemerintah pusat Pemda Kabupaten, melalui instansi terkait, namun hingga sekarang PJU untuk jalan yang panjangnya sekitar 3 kilo meter itu belum juga ada respon,”ungkap Aep Muhamad Abdulah, warga sekitar.
Ia berharap, keinginan warga untuk pemasangan PJU tahun ini bisa didengar dan direalisasikan.
Sekretaris Desa (sekdes) Cijeruk, Jimy Palsa menerangkan ada beberapa titik ruas jalan yang belum mendapat PJU antara lain jalan Cibadak – Geger Bitung, Pasir Pogor -Warung Kupa dan Kawung Luwuk -Geger Bitung.
“Dari tiga lajur ini tidak ada PJU, padahal ini merupakan akses jalan bagi warga yang pulang kerja. Makanya, kami minta pada pihak terkait untuk segera memberi penerangan pada jalan itu, sebab jika terus dibiarkan seperti ini khawatir akan terjadi kriminalitas dan kecelakaan serta rawan dimanfaatkan anak muda untuk berbuat negatif, “keluhnya.
Jimi mengaku, selama ini Pemdes Cijeruk sudah mengajukan permohonan PJU sebagaimana keinginan warga ke dinas ESDM tahun 2017 dan baru terpasang dua tiang. Namun, itu juga belum ada lampunya.
“Seperti yang dipinta warga, kami berharap, PJU tahun ini bisa segera direalisasikan oleh dinas terkait, demi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. Termasuk, memperbaiki PJU diruas jalan Kawung Luwuk – Cibadak yang sudah hampir dua bulan mati total, “katanya.
Reporter : Agus Sudrajat
No comment