Gubernur Sulbar Kunjungi Balitnak Ciawi Jalin Kerjasama Bidang Peternakan


B-CHANNEL, CIAWI – Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Ciawi, Kabupaten Bogor mendapat kunjungan dari Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, dalam rangka bagaimana peran Inovasi Teknologi peternakan bisa dikembangkan di daerah Sulawesi Barat.

“Ini salah satu yang menjadi konsentrasinya pak Ali Maal Masdar selaku Gubernur Sulawesi Barat dan rombongannya berkunjung ke Balitnak ini, “kata Kepala Balitnak Ciawi, Soeharsono kepada wartawan, Jum’at (27/07/18).

Karena itu, sambung Dia, tantangan Balitnak diharapkan bisa membantu mendesain sekaligus membawa logistik berupa bibit unggul ternak baru yang didukung dengan inovasi pengembangannya untuk bisa dikembangkan di Sulawesi Barat.

“Kenapa demikian, sebab pak Gubernur merasa kalau di Sulawesi Barat sangat berpotensi untuk pengembangan ternak, khususnya sapi potong, kambing, domba dan ternak unggas. Apalagi, potensi pasarnya juga mudah untuk dikirim ke pulau Jawa dan Kalimantan. Makanya, posisi strategis di Sulawesi Barat ini menjadi tantangan tersendiri dalam mengembangkan inovasi teknologi peternakan, “ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Barat, Ali Maal Masdar menegaskan bahwa kunjung kerjanya bersama pihak Bank Pembangunan Daerah ke Balai Penelitian Ternak tersebut bertujuan untuk melakukan study banding terkait soal bantuan dana CSR yang akan digunakan untuk pengembangan sentra peternakan di daerahnya.

“Oleh sababnya, untuk merintis semua itu kita datang kesini dan menjalin kerjasama dengan Balitnak, agar kedepannya kami tidak salah arah dalam memilih ternak atau unggas yang akan dipelihara didaerah Sulawesi Barat, “ungkap Gubernur.

Gubernur menjelaskan, program yang ingin dikembangkan di Sulbar, salah satunya memang di bidang peternakan. Karena itu, pihaknya terus mengupayakan beberapa hal guna meningkatkan dan mengembangkan kawasan peternakan unggulan di Sulawesi Barat.

Terlebih, wilayah Sumbar sendiri merupakan daerah yang agraris. Bahkan kehidupan masyarakatnya juga terbiasa memilih untuk memelihara ternak, mulai dari ternak ayam petelur, ayam potong, kambing ataupun sapi.

“Mungkin tinggal mengembangkan sumber daya manusianya saja melalui pemberian pelatihan dan yang terpenting kami juga disana sudah memiliki lahan tumbuhan untuk pakan ternak yang cukup luas. Jadi, kami pikir sudah siap dan tidak ada masalah untuk mengembangkan bidang peternakan di Sulbar, “tegasnya.

Gubernur sendiri beberapa bulan lalu sudah melakukan pertemuan dengan Kemeterian Pertanian di Jakarta, untuk membahas beberapa program pengembangan ternak sapi yang
sekarang dalam proses penanaman pakan ternak dan pembuatan kandang.

“Kami berharap, mudah-mudahan semua yang dicita – citakan bisa terlaksana dan berjalan lancar, termasuk semua stakeholder bisa memahami akan rencana kami kedepan. Mengingat, insya Allah melalui pengembangan ternak di Sulbar, masyarakat miskin yang masih ada 11 persen bisa diatasi, “terang Gubernur.

 

Reporter/Foto : Agus Sudrajat

No comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *