Crane Yang Terguling di Lokasi Proyek Jalur Ganda Belum Dievakuasi


B-CHANNEL, KOTA BOGOR– Satu unit Crane yang terguling saat sedang melakukan pembangunan rel ganda Bogor – Sukabumi Minggu 6 Juni 2021 petang kemarin masih tergeletak dan belum dievakuasi pihak PT KAI.

Pantauan dilokasi, crane tersebut hampir jatuh ke aliran sungai dan hampir mengenai salah satu rumah warga di RT 001, RW 009, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan.

Puluhan pekerja bukan sibuk melakukan evakuasi crane yang hampir terperosok jatuh ke aliran sungai, puluhan pekerja justru terlihat asyik melanjutkan pembangunan.

Bahkan, para pekerja pembangunan rel ganda Bogor – Sukabumi tidak memperkenankan awak media untuk mendekat dan mencari informasi penyebab tergulingnya crane di lokasi pembangunan.

“Maaf mas tidak boleh mendekat ke sini dan mengambil gambar. Kalau ada apa-apa nanti saya yang kena tegur,” singkat salah satu petugas saat menghadang awak media yang berada di lokasi, Senin (07/06/21).

Tak hanya itu, para pekerja dan penanggungjawab pembangunan juga enggan memberikan keterangan soal penyebab kecelakaan kerja di lokasi pembangunan rel ganda Bogor – Sukabumi itu.

“Nanti kami sampaikan ke atasan kami. Kami belum bisa kasih keterangan dan memperbolehkan awak media untuk mendekat,” tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, beredar rekaman video detik-detik tergulingnya crane di lokasi proyek double track atau rel ganda Bogor-Sukabumi tepatnya di wilayah Lawanggintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Dalam video berdurasi 28 detik yang diterima, terlihat crane besar tengah mengangkat bagian dari jembatan rel Bogor-Sukabumi.

Tak lama berselang, terdengar suara cukup keras karena guncangan dari arah crane. Perlahan, crane tersebut miring hingga akhirnya terguling yang dibarengi teriakan histeris dari warga sekitar.

Reporter: Erry Novriansyah

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *