BOGORCHANNEL.ID– Trainning of Trainner (TOT) yang diselenggarakan oleh FKUB dan Pusad Paramadina serta Bawaslu Kota Bogor, dalam membangun narasi positif untuk menangkal Hoax dan Hasutan Kebencian di Kota Bogor, kini memasuki tahap aplikasi dari rencana tindak lanjut.
Salah satu bentuk rencana tindak lanjut tersebut adalah melakukan pelatihan bagi Kader Penyuluh Wawasan Kebangsaan (KPWK) Kesbangpol Kota Bogor.
Acara tersebut dilakukan di Gedung PPIB Kota Bogor yang dihadiri oleh 150 peserta pelatihan, Rabu (04/10/23).
Husni Mubarak, selaku Peneliti Utama Pusad Paramadina menyampaikan bahwa, agenda yang diselenggarakan kali ini, adalah untuk memberikan skill bagi warga Kota Bogor agar tidak mudah terprovokasi oleh hoax dan ujaran kebencian.
Anto Supriantona, Komisioner Bawaslu Kota Bogor, menyambut baik atas penyelenggaraan pelatihan narasi positif ini, karena dengan peningkatan peran FKUB dan tokoh agama dalam memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat, maka kerjasama yang telah dibangun antara FKUB dan Bawaslu Kota Bogor, merupakan langkah yang tepat dalam meningkatkan pengawasan partisipatif di Kota Bogor.
Ditempat yang sama Dadang Sugiarta, Kepala Badan Kesbangpol Kota Bogor mengungkapkan toleransi yang sudah dibangun di Kota Bogor, harus dipertahankan bahkan ditingkatkan walaupun memasuki tahun politik.
Pemerintah Kota Bogor, melalui Kesbangpol Kota Bogor.
“Kita sangat mengapresiasi langkah FKUB untuk mengambil peran dalam membangun narasi positif dan menangkal ujaran kebencian menjelang pemilu di Kota Bogor,”ujar Dadang Sugiarta.
Sementara itu, Hasbulloh selaku Ketua FKUB Kota Bogor mengatakan, bahwa agenda yang diselenggarakan hari ini adalah bagian dari rencana aksi daerah yang disusun bersama-sama oleh stakeholder Kota Bogor dalam penguatan Gak Asasi Manusia serta peningkatan Kerukunan dan Toleransi di Kota Bogor. ***