B-CHANNEL, KOTA BOGOR– Lepas sambut Rektor Universitas Pakuan Bogor masa bhakti 2017 – 2022 antara Rektor sebelumnya Prof. Bibin Rubini dengan Rektor yang baru Prof. Didik Notosudjono digelar di Gedung Graha Pakuan Siliwangi, Selasa (07/06/22)
Dalam sambutan, Prof. Bibin Rubini mengutarakan dengan rasa harunya pengalaman serta kesan selama menjabat rektor. Menurutnya walau dirinya telah pensiun dari masa bhaktinya di Universitas Pakuan, ia akan terus berkarya dan akan memberikan yang terbaik bagi Universitas Pakuan.
” Walaupun saya bukan lulusan Universitas Pakuan, namun hati saya, dedikasi saya hanya untuk Universitas Pakuan, karena Universitas Pakuan bagi saya adalah keluarga,” ucap Prof. Bibin.
Menurutnya, sebagai seorang pemimpin haruslah tegar dan kuat, karena seorang pemimpin tidak boleh menunjukan kelemahan, harus kuat didepan atau kepada bawahannya.
“Terima kasih kepada wakil rektor, pembantu rektor dan semua sivitas kampus, karena peran para wakil rektor, para kaprodi, para dekan dan semuanya sangat membantu saya dalam menjalankan tugas dan membuat kuat, selama menjabat rektor,” tuturnya.
Sementara Rektor baru periode 2022 – 2027, Prof. Didik Notosudjono mengucap terima kasih atas dedikasi dan bhakti Prof. Bibin sejak tahun 2008 sampai dengan 2022 sebagai Rektor Universitas Pakuan.
” Suatu kebahagiaan dan ucapan terimakasih, banyak karya – karya Prof. Bibin, terutama di bidang fisikal, yakni kegiatan – kegiatan, pembangunan – pembangunan gedung, terima kasih, jadi saya tinggal melanjutkan,” ujarnya.
Dan menurutnya, dikepimpinannya ia akan terus meningkatkan, terutama Sumber Daya Manusia (SDM) agar Universitas Pakuan jauh lebih baik lagi.
“Tentunya, nanti para Dekan akan banyak berperan agar Universitas Pakuan lebih baik lagi. Yakni Universitas yang unggul, Mandiri dan Berkarakter,” tambahnya.
Ditempat yang sama Ketua Yayasan Pakuan Siliwangi, Subandi Almarsudi, SH, MH dalam sambutannya mengutarakan, datang dan pergi dalam sebuah organisasi adalah hal yang biasa, dengan itu terlihat bahwa, roda organisasi berjalan.
“Namun sekiranya dalam kehidupan Universitas Pakuan harus berpegang teguh pada kearifan lokal, yaitu Silih Asah, Silih Asih dan Silih Asuh bahkan silih wangi,” tutur Subandi.
Untuk itu ia mengajak, sivitas Universitas Pakuan untuk saling mendukung satu dengan yang lainnya, saling mengisi satu dengan yang lainnya, serta saling mengingatkan.
“Sekali lagi selamat menjalankan tugas untuk Prof. Didik, dan terima kasih kepada Prof. Bibin yang telah mendedikasikan diri dan mengabdi kepada Universitas Pakuan,” tandasnya.
Risky
No comment