B-CHANNEL, KOTA BOGOR– Ketua Sayap partai PDI Perjuangan Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kota Bogor Banu Bagaskara menyatakan diri siap berhadapan dengan para pelaku pembakar bendera PDI Perjuangan.
Sebelumnya ia mengecam keras pembakaran bendera PDI Perjuangan oleh puluhan massa menamakan diri Aliansi Nasional Anti Komunis. Pembakaran bendera partai nasionalis tersebut dilakukan saat gelaran aksi demonstrasi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) pada, Rabu (24/020) kemarin.
“Kami siap berhadapan dengan pelaku pembakaran bendera PDI Perjuangan. Seluruh kader Repdem Kota Bogor menunggu instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri,”tegas Banu kepada BogorChannel.id, Kamis (25/06/20).
Lebih lanjut Banu menyatakan penolakan keras atas fitnah segelintir orang, termasuk para pembakar bendera partai, bahwa PDI Perjuangan adalah komunis atau “penerus PKI”.
“PDI Perjuangan adalah partai yang melanjutkan ruh juang proklamator RI yaitu Bung Karno. Saat itu kendaraan politik Bung Karno adalah PNI – Partai Nasional Indonesia yang selalu unggul menjadi partai nomor wahid pada setiap pemilu di Indonesia, lalu disusul oleh Masyumi, NU, lalu PKI,” ungkap Banu.
Banu menegaskan, PNI dan PKI tidak memiliki hubungan apapun selain sesama partai politik saat itu. “Jadi PDI Perjuangan Bukanlah Penerus PKI,” tandasnya.
(Er/bc)




No comment