BOGORCHANNEL.ID– Program Pascasarjana Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Panca Sakti (UPS) bekerja sama dengan KPAID Kota Bogor dan Ma’Had Aly Daarul Uluum, menggelar workshop bertema ‘Pencegahan dan Penanganan Kekerasan pada Anak Usia Dini’.
Workshop sebagai bentuk dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, terutama para pendidik dan orang tua, mengenai pentingnya perlindungan terhadap anak usia dini dari segala bentuk kekerasan yang dilaksanakan di Gedung Pusat Pengembangan Ilmu Bogor (PPIB) Kota Bogor, pada Sabtu lalu.
Kegiatan dihadiri sejumlah narasumber terkemuka, antara lain Dr. Imamah, M.Pd., dosen Program Pascasarjana Pendidikan Anak Usia Dini UPS, yang membuka acara dengan pemaparan mengenai pentingnya pendidikan yang aman dan ramah anak. Selain itu, Dede Siti Amanah, SH, selaku Ketua KPAID Kota Bogor, memberikan materi terkait kebijakan dan peraturan perlindungan anak yang berlaku di tingkat daerah, serta upaya yang telah dilakukan oleh KPAID untuk mengurangi angka kekerasan pada anak di Kota Bogor.
Sementara itu, Dr. H. Hasbulloh, MA.Ek., Direktur Ma’Had Aly Daarul Uluum, turut berbagi wawasan mengenai peran pendidikan berbasis agama dalam pencegahan kekerasan terhadap anak, dengan pendekatan yang lebih humanis dan berbudi pekerti.
Sementara itu para mahasiswi Program Pascasarjana Pendidikan Anak Usia Dini UPS juga berperan aktif dalam acara tersebut. Sebagai pembicara. Imas Nurbayati, S.Pd., Jeni Susanti M, S.Pd., Novi Yastuti, S.Pd., dan Sri Lestari, S.Pd., membawakan materi yang lebih teknis tentang identifikasi dini kekerasan pada anak, metode komunikasi efektif dengan anak untuk mencegah kekerasan, serta teknik-teknik dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak.
“Workshop ini sangat penting karena kekerasan pada anak usia dini masih menjadi masalah serius yang harus ditangani secara komprehensif. Melalui kolaborasi ini, kami berharap bisa memberikan kontribusi nyata dalam membentuk lingkungan yang lebih aman dan peduli terhadap anak-anak, khususnya di Kota Bogor,” ujar Dr. Imamah, M.Pd., dalam sambutannya.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari peserta, terutama dari para pendidik dan orang tua yang hadir, yang merasa mendapatkan wawasan baru mengenai cara-cara efektif dalam mencegah dan menangani kekerasan pada anak. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah bagi berbagai pihak untuk mempererat kerja sama dalam upaya perlindungan anak di tingkat komunitas.
Workshop dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang produktif, serta diskusi kelompok untuk menghasilkan RTL dalam bentuk E-Booklet. Kemudian para peserta diajak bermain game dan pembagian doorprize sehingga kegiatan ini lebih seru dan menyenangkan.
Di akhir acara, diingatkan untuk selalu melindungi hak anak dan menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal bagi anak-anak usia dini. (**)