B-CHANNEL, KOTA BOGOR– Calon Legislatif Partai Golkar Kota Bogor nomor urut 6, Dedi Sumarna penuhi undangan warga Kampung Cipinang Gading, RT 03, RW 04, Kelurahan Rangga Mekar Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Rabu (03/09/18) malam.
Undangan warga untuk calon wakil rakyat periode 2019-2024 di daerah pemilihan (dapil) Bogor Selatan itu bukan tanpa alasan, warga yang dihadiri tokoh masyarakat dan pemuda mengundang Dedi Sumarna tak lain untuk ingin mengenal lebih dekat, selain mendengar visi dan misi.
Pertemuan warga dengan Dedi, dimulai dengan diskusi santai. Mulai dari aspirasi warga hingga membicarakan soal penataan kota Bogor dan kebijakaan pemerintah saat ini. Diantara aspirasi yang disuarakan, soal pembenahan pembangunan jalan lingkungan diwilayah, minimnya Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang mulai krisis, hingga pengembangan pembangunan majelis taklim pimpinan Ustad Kosim. Dimana majelis yang dirintisnya dinilai kurang mumpuni untuk kegiatan keagamaan warga sekitar.
Mendengar keluhan dan keinginan warga tersebut, Dedi menyatakan serius akan memperjuangkan aspirasi warga dilingkungan RW04, namun jika dirinya terpilih dan diberi amanah untuk menempati gedung parlemen DPRD Kota Bogor.
“Insha allah, dengan niatan ibadah, saya akan berusaha untuk memperjuangankan keinginan warga disini. Saya minta kerjasama dan saling membantu untuk kemenangan pencalonan saya di Pileg ini. Insha allah saya akan bantu semampu saya,”kata Dedi.
Pengusaha jasa kontruksi Kota Bogor itu juga menyampaikan beberapa program dan perencanan kedepan, yang salah satunya soal infrastuktur jalan. Mengingat infrastuktur merupakan usulan yang mayoritas menjadi keinginan warga di semua wilayah.
“Sesuai bidang saya di jasa kontruksi, dan sudah lama perusahaan saya bermitra dengan instansi dengan instansi di pemerintahan Kota Bogor, tentu ini akan sangat mudah saya dorong nantinya. Karena setiap usulan yang diajukan warga akan dinilai secara rinci di setiap anggaran yang digulirkan oleh DPRD dan Pemkot Bogor. Misal soal spesifikasi yang diajukan harus sesuai hitung-hitungan yang matang, agar pengajuan menjadi prioritas dan dapat segera direalisasikan keinginannya,”jelas Dedi.
Selain itu, terungkap dalam diskusi, Dedi menyikapi soal pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) yang dirasa warga beluk merata. Seperti diungkapkan tokoh warga setempat, Ustad Kosim.
“Ya, banyak, bantuan RTLH yang tidak merata disini. Yang seharusnya dapat tidak dapat, sebaliknya yang tidak harus dapat bantuan dapat bantuan,”ungkap Ustad Kosim.
Terkait RTLH, Dedi akan mendorong, agar kedepan bantuan RTLH di lingkungan tersebut dapat merata sesuai harapan warga.
Sementara itu, ditengah diskusi, Dedi pun menyempatkan diri mensosialisasikan bagaimana cara mencoblos kertas suara yang sah di TPS. Dedi pun mengajak warga untuk tidak lupa mendukung dan mencoblos dirinya di bilik suara pada April mendatang, dengan nomor urut 6, partai Golkar, nama Dedi Sumarna.
“Untuk DPRD di kertas suara tidak ada gambar (poto) hanya tertera, nama dan nomor urut juga lambang partai. Jadi jangan lupa pilih nama saya Dedi Sumarna, dan tak lupa saya mohon doa restu, semoga bisa mewakili wakil rakyat di dapil selatan,”ajak Wakil Ketua KONI Kota Bogor itu. (DR)
No comment