B-CHANNEL, KOTA BOGOR- Soal rencana proyek trotoar dan jalur sepeda di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Bogor terus jadi sorotan. Sebelumnya, Ketua DPRD Atang Trisnanto, Bidang PTKP HMI Cabang Kota Bogor Ramdhan, kini giliran Wakil Ketua DPD KNPI Kota Bogor Supriantona Siburian (Anto) pun ikut angkat bicara
Anto pesimis, jika yang proyek memakan biaya Rp 5 miliar dalam pengerjaannya memiliki waktu 46 hari tersebut akan selesai tepat waktu. Sejumlah alasan disebutkannya, misalnya faktor cuaca dan medan di lapangan yang sangat padat aktivitas setiap harinya mulai dari pagi sampai malam.
“Lokasi proyek itu sangat padat dengan pelaku usaha serta perkantoran yang aktif. Tentu, waktu yang hanya 46 hari tidak akan cukup. Untuk teknisnya, tentu dinas terkait lebih paham akan hal ini,†kata Anto, Kamis (11/11/21).
Anto juga menambahkan, jika kontraktor jangan sampai memperjualbelikan paket tersebut, agar tetap menjaga kualitas dan spek dari pekerjaan baik itu trotoar ataupun jalur sepedanya.
“Kelihatan dan pasti ketahuan kalau proyek ini diperjualbelikan. Makanya, jangan sampai hal itu terjadi,†ujar Anto.
Anto juga memberi saran kepada Pemkot Bogor, agar lelang untuk proyek-proyek yang besar seperti ini, jangan sampai dilakukan jelang akhir tahun. Karena itu berpeluang akan mempengaruhi kualitas pekerjaan dengan waktu yang sangat mepet.
“Kalau buru-buru juga kan pengerjaannya tidak akan baik juga dan berpengaruh kepada kualitas,†pesan dia. (***)
No comment