BOGORCHANNEL.ID – Seorang pemuda yang menjadi korban pembegalan pada Senin (22/04/24) lalu di Jalan Babadak Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor saat ini masih dilakukan perawatan medis di Rumah Sakit Bogor Senior Hospital karena menderita luka benturan dikepala.
Pihak keluarga korban didampingi kuasa hukum terus mengejar terkait hukumnya, agar pihak kepolisian dapat mengungkap kasus pembegalan tersebut dan pelaku dapat segera ditangkap agar tidak ada korban berikutnya.
Kuasa Hukum korban Richard Angkuw sangat percaya pihak kepolisian akan mengungkap kasus pembegalan dengan segera. Richard menyampaikan terimakasih kepada jajaran kepolisian Polresta Bogor Kota yang menangani perkara ini. Dan berharap bisa segera terungkap dan tidak berlarut.
Richard Angkuw mengaku sejauh ini belum bisa berkomunikasi secara intens dari paska kejadian yang menimpa kliennya. Pasalnya saat kejadian korban langsung di tangani oleh tim medis.
“Jadi kami selaku kuasa hukum belum melakukan komunikasi langsung dengan korban hanya komunikasi dengan pihak keluarga situasi dan kondisinya seperti apa dan bagaimana. Untuk secara medis nya kami serahkan kepada pihak rumah sakit. Hanya yang perlu kamu tambahkan disini adalah kami akan tetap kejar masalah hukumnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Ayah korban Angga Satria Diponegoro mengatakan belum ada perkembangan. Namun dirinya sangat yakin bahwa kepolisian pasti bekerja secara profesional.
“Belum ada perkembangan, tapi saya yakin pak pihak kepolisian, pak Bismo pak Kasatreskrim pasti proporsional saya yakin itu,” ucapnya kepada media, Sabtu (27/04/24).
Pihaknya berharap juga Pemerintah Kota Bogor dan TNI- Polri agar mempunyai acara agar kejadian tersebut tidak terulang lagi kepada masyarakat Kota Bogor.
“Masyarakat pun membutuhkan pelayanan yang sangat ekstra dari pihak kepolisian dan juga TNI ataupun pemerintah Kota Bogor. Jadi masyarakat juga membutuhkan pelayanan yang khususnya dengan banyaknya kejadian seperti ini,” tambahnya.
Senadq Kepala Divisi Pem Runah Sakit Bogor Senior Hospital Gelar Azi Kurnia terus melakukan perawatan intensif terhadap korban dengan tim dokter dengan standar operasional prosedur sesuai dengan keilmuannya.
“Kami sedang berusaha semaksimal mungkin dan memberikan pelayanan terbaik untuk kesembuhan pasien. Jadi dari kita, mohon doa yang sebesar besarnya agar usaha kami bisa membuahkan hasil yang baik bagi pasien,” ujarnya kepada wartawan.
Diketahui korban bernama M Hegel Nusa Anggara (21). Ia menjadi korban begal. Kejadian pada hari Senin, pukul 03.00 WIB dini hari. Sebelum kejadian korban bersama rekannya sedang makan di salah satu rumah temannya di Jalan Babadak, Kecamatan Bogor Timur.
Sesampainya di rumah temannya, korban melihat lampu mobil miliknya itu hidup. Sontak korban berlari ke arah begal untuk merebut kembali dan mempertahankan mobil miliknya yang sudah dikuasai oleh begal.
Kejadian itu terpantau kamera CCTV yang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Terlihat dalam rekaman kamera CCTV, korban nekat bergelantung pada kendaraannya yang dibawa oleh begal sejauh 150 meter dari lokasi kejadian sebelum akhirnya jatuh.
“Jadi korban itu melihat lampu mobilnya hidup, korban ini langsung lompat dari tempat makannya dan lari kearah begal, ngejar begalnya dengan posisi bergelantung,” tandas kuasa hukum. (Er/bc)